MAKALAH
PENDIDIKAN ILMU PENYAKIT TENTANG HEMOROID DENGAN JUDUL
“ WHAT IS THE HEMOROID”
Penyusun
(kelompok 1) :
1. Desi
Santi
2. Ratna
Nissa Utaminingsih
3. Yuliandini
Bella Putri
Kelas : XI.PERAWAT.A
SMK
KESEHATAN BHAKTI KENCANA CIMAHI
2012
BAB
1
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Profesi adalah sebuah pekerjaan yang
membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan dan keahlian
khusus. Namun profesi yang dapat menyebabkan penyakit apabila pengerjaanya
tidak diatur dan dikombinasikan dengan pola hidup sehat.
Penyakit merupakan istilah untuk
setiap kondisi yang merusak fungsi normal dari suatu organisme atau tubuh.
Kategori penyakit sendiri terbagi menjadi tiga yaitu intrinsik, ekstrinsik, dan
asal tidak diketahui. Penyebab dari suatu penyakit bermacam-macam yaitu dapat
berasal dari virus, bakteri, parasit dan
lain-lain.
Profesi yang mengharuskan kita untuk
bekerja secara fokus dan teliti, ataupun karena pengumpulannya sudah dekat, hal-hal
tersebutlah yang sering menyebabkan kita mengabaikan kesehatan, padahal jika
kita pikir kesehatan itu lebih utama dari segalanya, karena jika kesehatan
terganggu maka pekerjaan yang seharusnya dapat selesai tepat waktu akan
tercecer. Disini kita ambil salah satu faktor yang dapat menyebabkan terganggunya
kesehatan akibat pola hidup yang tidak sehat yaitu duduk berjam-jam. Sebagian
orang menganggap sepele akibat dari duduk berjam-jam ini namun mari kita ungkap
lebih dalam mengenai akibat dari hal tersebut.
1.2 TUJUAN DAN MANFAAT
Tujuan dari pembuatan materi ini
adalah agar siswa siswi SMK. Kes BHAKTI KENCANA CIMAHI kelas XI.Perawat.A mampu
memahami, mengklasifikasi, dan menangani penyakit hemoroid. Kemudian untuk
menambah wawasan bagi guru mata pelajaran kami.
Manfaat dari pembutan makalah ini
sendiri adalah agar siswa siswi SMK. Kes BHAKTI KENCANA CIMAHI kelas
XI.Perawat.A memahami, mengklasifikasi, dan menangani penyakit hemoroid.
Kemudian ada tambahan materi untuk guru kami yang mungkin sebelumnya tidak
mereka ketahui.
1.3
RUMUSAN MASALAH
1. Apakah
definisi penyakit hemoroid ?
2. Apakah
etiologi penyakit hemoroid ?
3. Apa
saja tanda dan gejala yang timbul pada penyakit hemoroid ?
4. Apa
saja patofisiologi penyakit hemoroid ?
5. Apa
saja klasifikasi dan derajat penyakit hemoroid ?
6. Apa
saja pencegahannya ?
7. Bagaimana
penatalaksanaan penyakit hemoroid ?
8. Bagaimana
asuhan keperawatan pada penderita hemoroid
BAB
2
PEMBAHASAN
(mengenai
penyakit hemoroid)
2.1 DEFINISI
Hemoroid merupakan pelebaran dan inflamasi pembuluh
darah vena di daerah anus yang berasal dari plexus hemorrhoidalis. Dibawah atau
diluar linea dentate pelebaran vena yang berada dibawah kulit (subkutan)
disebut hemoroid eksterna. Sedangkan diatas atau didalam linea dentate,
pelebaran vena yang dibawah mukosa (submukosa) disebut hemoroid interna.
Biasanya struktur anatomis anal canal masih normal.
2.2
ETIOLOGI
1. Mengedan
pada buang air besar yang sulit
2. Pola
buang air besar yang salah (lebih banyak memakai jamban duduk, terlalu lama
duduk di jamban sambil membaca, merokok, dll)
3. Peningkatan
tekanan intra abnomen karena tumor (tumor usus, tumor abnomen)
4. Kehamilan
(disebabkan karena tekanan janin pada abnomen dan perubahan hormonal)
5. Usia
tua
6. Konstipasi
kronis
7. Diare
kronis atau diare akut yang berlebihan
8. Hubungan
seks peranal
9. Kurang
minum air
10. Kurang
makanan berserat (sayur dan buah)
11. Kurang
olah rraga atau imobilisasi
2.3
TANDA DAN GEJALA
1. Inflamasi
Dubur : Pendarahan dengan warna darah merah
muda
yang menetes atau mengalir lewat
lubang
dubur atau anus.
2. Muncul
prolaps : Penderita akan merasa ada tonjolan
ketika
BAB
sehingga penderita akan
ngeden/mengejan
yang bisa memperparah
wasirnya.
3. Anus
gatal : Akibat virus dan bakteri yang membuat
infeksi.
2.4 PATOFISIOLOGI
·
Peningkatan tekanan
intra abnominal
Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan
tekanan vena porta dan tekanan vena sistemik, yang kemudian ditransmisikan ke
daerah anorektal, kemudian penekanan yang berulang-ulang akan mendorong vena
terpisah dari otot disekitarnya sehingga vena mengalami prolaps. Contoh keadaan
tersebut adalah saat ngeden dan setelah melahirkan
·
Gangguan aliran balik
vena hemoroidalis
Penyakit hati kronis yang
disertai hipertensi portal sering menyebabkan hemoroid karena vena hemoroidalis
superior mengalirkan darah kedalam system portal. Selain itu system portal
tidak mempunyai katup sehingga mudah terjadi aliran balik.
2.5
KLASIFIKASI DAN DERAJAT
Hemoroid dapat diklasifikasikan
atas hemoroid eksterna(di bawah kulit subkutan) dan interna (di bawah mukosa).
Hemoroid interna dibagi berdasarkan gambaran klinis atas :
·
Derajat 1 : bila
terjadi pembesaran hemoroid yang tidak prolaps keluar
kanal anus.
Hanya dilihat dengan anorektoskop.
·
Derajat 2 : pembesaran
hemoroid yang prolaps dan menghilang atau
masuk
sendiri kedalam anus secara spontan.
·
Derajat 3 : pembesaran
hemoroid yang prolaps dapat masuk lagi ke-
dalam anus
dengan bantuan dorongan jari.
·
Derajat 4 : prolaps
hemoroid yang permanen, rentan dan cenderung
mengalami trombosis
dan infark.
2.6
PENCEGAHAN
Apabila
anda merasakan tanda dan gejala persis seperti itu, segera konsultasi dengan ahli
pengobatan hemoroid. Tanyakan yang jelas keadaan kesehatan anda sebelum
terlambat, karena semakin hari hemoroid akan semakin besar bila tidak dicegah.
Kemudian mulailah untuk menjalani pola hidup sehat dengan baik dan benar.
2.7
PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan
hemoroid terdiri dari penatalaksanaan medis dan penatalaksanaan bedah.
Penatalaksanaan medis terdiri dari nonfarmakologis, farmakologis, tindakan
minimal invasive dan tindakan bedah.
·
Penatalkasaan medis
nonfarmakologis
Bertujuan untuk mencegah perburukan penyakit
dengan cara memperbaiki defekasi.
·
Penatalaksanaan medis
farmakologis
Bertujuan memperbaiki defekasi dan meredakan
atau menghilangkan keluhan dan gejala.
·
Tindakan medis minimal
invasive
Tindakan untuk menghentikan atau memperlambat
perburukan penyakit dengan tindakan-tindakan pengobatan yang tidak terlalu
invasive antara lain skleroterapi hemoroid atau ligasi hemoroid atau terapi
laser.
·
Tindakan bedah
Tindakan ini terdiri dari dua tahap yaitu
pertama yang bertujuan untuk menghentikan atau memperlambat perburukan penyakit
dan kedua untuk mengangkat jaringan yang sudah lanjut.
2.8
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Diagnosis
keperawatan
Nyeri
berhubungan dengan konstipasi ditandai dengan munculnya tonjolan pada plexus hemorrhoidalis.
Rencana
keperawat dan
rasionalisasinya
1.
Anjurkan pasien untuk
banyak minum,
r/ supaya kebutuhan
cairannya tetap seimbang
2.
Anjurkan pasien untuk
istirahat cukup
r/ supaya rasa
nyeri yang dirasakan pasien tidak terlalu besar
3.
Anjurkan pasien untuk
tidak makan yang keras-keras
r/ untuk
mempertahankan tinja tetap lunak
4.
Anjurkan untuk tetap
menjaga kebersihan di daerah dubur
r/ supaya tidak
terinfeksi virus dan bakteri
B. Diagnosis
keperawatan
Nyeri
berhubungan dengan pelebaran dan inflamasi pembuluh darah vena didaerah anus.
Rencana
keperawatan dan
rasionalisasinya
1.
Atur posisi tidur
pasien
r/ supaya pasien
merasa nyaman
2. Kolaborasi
dengan dokter pemberian analgetik dan inflamasi
r/ supaya nyeri dan
perdarahan pasien berkurang
BAB
3
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Penanganan hemoroid/wasir yang
salah akan menyebabkan terganggunya aktifitas hingga kemungkinan buruknya yaitu
kematian akibat pendarahan secara terus menerus. Maka dari itu penyakit ini
perlu pengawasan dan juga perawatan yang intensif.
3.2
SARAN
Mengingat bahwa penyakit ini
merupakan penyakit yang berbahaya, maka kami akan memberikan beberapa
pencegahan awal yang pertama kita tidak boleh duduk berlama-lama, yang kedua
apabila kita melaksanakan pekerjaan yang mengharuskan untuk duduk berlama-lama
maka sebaiknya disela-sela waktu bekerja itu kita sempatkan untuk beristirahat
minimal jalan-jalan, ataupun kita bisa istirahat sejenak untuk melaksanakan
sholat, dan yang ketiga tanamkan pola hidup sehat dengan olah raga dan makan
yang benar dan sehat.
3.3
PENUTUP
Kami sudah berusaha seoptimal
mungkin untuk mengerjakan makalah ini dengan sebaik-baiknya, namun hanya inilah
kemampuan kami. Apabila terdapat kesalahan dalam penulisan materi, nama latin,
dan lain sebagainya kami mohon maaf karena kami masih dalam proses
pembelajaran. Tak lupa kami menerima kritik dan saran membangun dari
teman-teman semuanya dan juga guru dari mata pelajaran yang menugaskan tugas
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar